icon

Butuh Informasi?

0254-220158

Email Kami

pendidikanbahasadansastras1@binabangsa.ac.id
Sukses! Mahasiswa PBSI Berhasil Menyelesaikan Tugasnya di Kampus Mengajar Angkatan 7

Sukses! Mahasiswa PBSI Berhasil Menyelesaikan Tugasnya di Kampus Mengajar Angkatan 7

Kampus mengajar angkatan 7 menjadi menjadi salah satu tempat Mahasiswa PBSI untuk mengekspresikan, mencari pengalaman dan terus belajar di luar kampus. Sejumlah  lima mahasiswa dari prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dari Universitas Bina Bangsa raih kelolosan Kampus Mengajar dan telah berhasil menyelesaikan tugasnya.



            Kampus Mengajar merupakan platform yang menjadi wadah bagi mahasiswa untuk belajar di luar kampus. Seluruh Kampus di Indonesia menjadikan platform kampus mengajar ini sebagai kesempatan mereka untuk melatih dirinya mengajar di SD, SMP, SMA dan  SMK. Kaprodi PBSI juga sangat mendorong mahasiswanya untuk mengikuti kegiatan yang ada di luar kampus, karena itu akan melatih mahasiswanya untuk mengekspresikan diri mereka di dunia luar.

            Mahasiswa Pendidika Bahasa dan Sastra Indonesia berhasil meyelesaikan tugasnya pada tanggal 26 Juni 2024. Adapun nama mahasiswa yang berhasil menyelasaikan tugasnya yaitu?

1.      Dewi Syifa Septiani

2.      Qurotul Aini

3.      Waty Anggreani

4.      Dina Nopita

5.      Iftahul Farihah

 

Salah seorang mahasiswa dari prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra menuturkan pengalaman saat mengajar, “Kita belajar untuk berorganisasi agar bisa menghargai perbedaan pendapat, belajar memberikan masukan-masukan untuk sekola agar sekolah tersebut bisa terus berkembang, dan yang paling penting kita dilatih untuk public speaking di depan murid” (Dewi Syifa Septiani).

“Program ini memberikan kesempatan bagi saya untuk terlibat langsung dalam proses pembelajaran di sekolah dan berinteraksi dengan siswa-siswi yang penuh semangat. Setiap tantangan yang saya hadapi selama magang menjadi pengalaman berharga untuk mengsah keterampilan komunikasi, kepemimpinan, serta kretivitas dalam menyampaikan materi. Jangan takut untuk berinovasi dan mencoba cara-cara baru dalam mengajar, karena hal tersebut dapat membawa dampak positif bagi perkembangan pendidikan Indonesia” (Waty).